Sabtu, 13 Januari 2018

Studi Kasus Handphone Nokia yang Mengalami Kegagalan dalam Komunikasi Bisnis

Sejarah Singkat Handphone Nokia
Perusahaan Nokia berasal dan berkembang di sebuah desa kecil yang ada di Finlandia. Nokia awalnya hanya sebuah perusahaan kertas yang kemudian berkembang menjadi perusahaan elekteonik di tahun 1960-an. Setahun kemudian Nokia meluncurkan produk seluler Pertamanya  dengan nama Mobira Senator. Nokia kemudian menjadi leader bagi semua perusahaan ponsel yang ada di dunia. Keuntungan semakin melambung tinggi dan nilai saham semakin bertambah. Sayangnya perusahaan lain mulai bermunculan dengan tenaga ahli yang berkompetensi dimana koneksi data menjadi sebuah sistem komunikasi data di masa depan, bukan lagi komunikasi suara. Dan sayangnya Nokia baru menyadari hal ini di tahun 2013 saat divisi hardware Nokia diakuisisi oleh Microsoft dan disitulah akhir masa kejayaan Nokia yang menganggap remeh semuanya.

Strategi Nokia
Di masanya
  • Mendesain beragam jenis ponsel untuk semua jenis segmen pasar. Dengan menjalankan strategi multi product for multi market segment maka Nokia bisa melakukan penetrasi ke semua lapiran pasar ponsel.
  • Desain produk yang memang menarik dan elegan.
  • Produk Nokia juga relatif memiliki tingkat keawetan yang bagus sehingga bisa digunakan dalam waktu relatif lama.
  • Nokia juga memperkenalkan ragam produk yang menyasar pada kebutuhan gaya hidup, misal ponsel music, ponsel khusus untuk chating, ataupun ponsel yang memiliki mutu kamera yang bagus.
Ke depan
  • Melakukan Perombakan manajemen dilakukan untuk meningkatkan model operasi serta mendukung pertumbuhan penjualan ponsel.
  • Melakukan peningkatan pada layanan berbasis lokasi,  investasi pada layanan berbasis lokasi pada area kompetitif untuk produk Nokia dan memperluas platform berbasis lokasi untuk industri yang baru. 
  • Menginvestasikan secara kuat dalam produk dan pengalaman yang menjadikan smartphone Lumia berjaya serta tersedia untuk konsumen yang luas
  •  Meningkatkan daya saing dan profitabilitas pada bisnis fitur ponsel.

Kegagalan Jatuhnya Produksi Nokia
Sejumlah kesalahan dan kegagalan diakui sebagai penyebab jatuhnya Nokia dari panggung tertinggi pasar teknologi telekomunikasi global. Kegagalan membaca perubahan kebutuhan konsumen adalah salah satunya.

Identifikasi Faktor Eksternal
  • Perkembangan OS Android yang pesat didukung oleh berbagai developer content dari berbagai negara dan menjadi daya tarik utama handphone versi Android.
  • Harga jual handset ber OS Android cenderung lebih murah dengan spesifikasi yang sama dibandingkan handset Nokia.
  • Kegagalan Lumia 900 di Amerika menjadi dasar gugatan atas Nokia. Lumia 900 LTE tidak menarik minat masyarakat Amerika, yang lebih tertarik pada Android dan iPhone tentunya.
  • Robbins Geller Rudman & Dowd, sebuah lembaga bantuan hukum, secara resmi melayangkan gugatan class action pada Nokia. karena Nokia telah melakukan pernyataan menyesatkan pada para investor dengan janjinya bahwa Windows Phone OS akan mampu mengembalikan kejayaan Nokia dan menguasai pasar smartphone di Amerika, tapi tidak terbukti, dianggap sebagai pernyataan menipu.
  • Dikutip detikINET dari ZDNetAsia, Kamis (8/9/2011), Gary menilai kegagalan WebOS adalah karena platform tersebut tidak terlalu mendukung para developer dalam menghasilkan uang.
Identifikasi Faktor Internal
  • Kurangnya penguasaan dua bidang sekaligus yaitu hardware design dan software.
  • Terlena dengan keberhasilan sebagai pemimpin perusahaan ponsel
  • Kurang berinovasi dan tidak belajar dari kegagalan brand sebelumnya seperti Siemens dan Sony Ericsson.
  • Nokia sangat lamban merespon pergerakan para kompetitornya..
  • Nokia tidak melakukan kolaborasi dengan perusahaan lain yang memiliki kepentingan yang sama untuk saling melengkapi, baik untuk menciptakan produk maupun membentuk standar baru dalam pasar. 
  • Nokia terlalu memaksakan bertahan dalam OS Windows nya sementara user lebih senang menggunakan Android dengan berbagai aplikasinya yang free. Dari segi handset, handset keluaran Nokia relatif sama yang berbasis Android. 
  • Dalam menjalankan strategi bertahannya Nokia kurang dan lamban berinovasi dan tidak belajar dari kegagalan brand sebelumnya seperti Siemens dan Sony Ericsson. 
  • Tidak memahami keinginan pasar yang menginginkan ponsel murah dengan fitur canggih bukan ponsel yang tergabung dengan kemewahan maupun kamera.
  • Melakukan benchmarking ke dalam, Windows Phone versi terbaru dengan Windows Phone versi sebelumnya. Seharusnya benchmarking juga dilakukan ke luar yaitu dengan OS Android.

Saran atau masukan merupakan faktor terpenting dalam komunikasi bisnis
Masukan atau saran amatlah dibutuhkan oleh sebuah perusahaan karena perusahaan tidak bisa menilai kinerja diri sendiri secara efektif dan subjektif. Jika menilai diri sendiri biasanya yang dinilai adalah hal yang positifnya saja sedangkan yang negatifnya dibiarkan dan tidak ditindak lanjuti lagi. Padahal itulah yang harus diperbaiki. Perusahaan harus terbuka dengan saran dan kritik yang membangun dengan tujuan untuk mengembangkan perusahaan menjadi lebih baik lagi dan mendapatkan posisi yang baik di masa mendatang.
Penyebab kegagalan yang dialami oleh Nokia bisa menjadi pelajaran yang besar untuk semua pebisnis masa kini. Pikiran terbuka dengan perubahan yang ada adalah hal yang penting jika ingin terus bertahan dan berkembang dalam dunia yang dinamis ini. Sebuah pepatah mengatakan inovasi atau mati. Memang begitulah adaya, jika tidak melakukan inovasi maka akan tetap diam di tempat kemudian lama lama menjadi mati.

Sabtu, 11 November 2017

KOMUNIKASI BISNIS 
JENIS DAN RAGAM DATA
Gambar terkait
NAMA KELOMPOK :
ADE RIANA HAZWAR
DENAWA NARESWARI
DICKI AHMAD
RAFINA SUKMA PUTRI
RISNALDI WISNU
WINDI SAPUTRA
YUMAN ASHIILA
KELAS : 4EA33


Pengertian Komunikasi Bisnis
Komunikasi bisnis adalah sebuah pertukaran gagasan, ide, pendapat, instruksi, yang bertujuan tertentu melalui simbol atau sinyal yang disajikan secara personal maupun impersonal.

Macam-Macam Komunikasi Bisnis
Berikut macam-macam komunikasi bisnis yang harus anda ketahui:
1.      Menurut cara penyampaiannya, ada komunikasi lisan dan tertulis. Lisan secara langsung melalui pembicaraan sedangkan yang tertulis melalui tulisan atau pesan.
2.      Menurut perilaku, ada formal dan informal. Formal melalui media seminar, workshop, dll. Sedangkan informal melalui desas desus.
3.      Menurut ruang lingkupnya, komunikasi dibedakan menjadi komunikasi internal dan eksternal. Internal meliputi ruang lingkup di dalam perusahaan baik antar karyawan, antar staf, maupun dengan pimpinan perusahaan. Sedangkan komunikasi eksternal mencakup komunikasi dengan luar perusahaan misalkan melalui brosur, pameran atau flyer untuk berkomunikasi dengan calon pelanggan di luar.
4.      Menurut aliran informasi, ada 2, yaitu searah dan 2 arah. Searah biasanya terjadi dalam keadaan darurat, sedangkan 2 arah sering dijumpai baik dari atasan ke bawahan atu sebaliknya.

Jenis-Jenis Komunikasi Bisnis
A.    Komunikasi Menurut Penyampaiannya
Dalam kehidupan sehari-hari, berkomunikasi sangatlah penting. Namun terkadang tidak semua orang terampil dalam berkomunikasi. Menurut cara penyampaianya, komunikasi dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:
1.      Komunikasi Lisan
Komunikasi lisan yaitu komunikasi yang dilakukan secara bertatap muka langsung atau secara lisan tanpa dibatasi oleh jarak. Didalam komunikasi lisan, ada du acara dasar didalam berkomunikasi, yaitu:
  • Komunikasi verbal dan komunikasi non-verbal. Didalam komunikasi verbal, kita menyampaikan pesan menggunakan kata-kata (Bahasa).
  • Komunikasi non-verbal, kita mengirimkan pesan menggunakan tanda-tanda, symbol, sikap tubuh(gesture), ekspresi wajah, nada bicara dan tekanan kalimat.

2.      Komunikasi Tertulis
Komunikasi tertulis merupakan komunikasi yang dilakukan bisa dalam bentuk surat, naskah, blangko, gambar dan photo maupun dalam bentuk tulisan yang dimaksudkan untuk menyampaikan informasi secara singkat, jelas, dll.
Dalam berkomunikasi secara tertulis, sebaiknya dipertimbangkan maksud dan tujuan komunikasi itu dilaksanakan. Disamping itu perlu juga resiko dari komunikasi tertulis tersebut, misalnya aman, mudah dimengerti dan menimbulkan pengertian yang berbeda dari yang dimaksud.

B.  Komunikasi Menurut Perilaku
Komunikasi menurut perilaku merupakan komunikasi yang terjadi secara otomatis sehingga dapat dipengaruhi oleh perilaku sekeliling kita ataupun posisi seseorang. Dalam komunikasi perilaku dapat dibedakan sebagai berikut:
1.   Komunikai Formal
Komunikasi yang terjadi diantara anggota organisasi atau yang tata cara berkomunikasinya telah diatur dalam struktur organisasinya. Komunikasi formal didominasi oleh sifat-sifat kolerasional keluar atau kedalam dari vitalitas potensi-potensinya. Korelasi keluar atau kedalam mempunyai makna perbedaan sifat itulah yang menentukan sifat dari subyek atau obyek komunikasinya. Komunikasi biasa terjadi dalam situasi seminar, kerja perusahaan, konferensi, rapat, dll.
2.   Komunikasi Informal
Yaitu komunikasi yang berada dalam sebuah organisasi yang tidak disetujui secara resmi salah satu bentuknya adalah rantai desas-desus. Desas-desus dalam organisasi terdiri dari beberapa jaringan komunikasi informal yang saling tumpah tindih dan berpotongan di sejumlah titik, artinya beberapa orang mempnyai banyak informasi kemungkinan menjadi bagian jaringa informal.
Dalam komunikasi informal terdapat bebrapa peranan komunikasi informal, antara lain:
·         Pemuasan kebutuhan-kebutuhan manusiawi
·         Perlawanan terhadap pengaruh yang monoton
·   Pemenuhan keinginan untuk mempengaruhi perilaku orang lain pelayanan sebagai sumber informasi hubungan pekerjaan yang tidak disediakan saluran-saluran komunikasi formal.
3.   Komunikasi non informal
Yaitu komunikasi yang terjadi antara komunikasi yang bersifat non formal dan informal yang diantaranya tersebut saling terkait dengan pelaksanaan tugas organisasi atau perusahaan dengan kegiatan yang bersifat pribadi maupun.

C.   Komunikasi Menurut Ruang Lingkup
Dalam komunikasi menurut ruang lingkup dapat sebagai berikut:
1.   Komunikasi Internal
Yaitu komunikasi yang berlangsung dalam ruang atau lingkungan organisasi perusahaan yang terjadi diantara anggota organisasi atau perusahaan itu saja.
Dalam komunikasi internal ini dapat dibedakan menjadi 3 macam yaitu
  • Komunikasi Horisontal, komunikasi yang terjadi antara anggota staff dengan staff yang dimana sifatnya tersebut tidak normal tetapi komunikasi ini tidak terjadi dalam situasi kerja.
  • Komunikasi Vertikal, komunikasi yang terjadi dari pimpinan ke staff atau staff ke pimpinan dengan cara timbal balik. Misalkan seperti perintah, teguran pujian, dan sebagainya.
  • Komunikasi Diagonal, komunikasi yang terjadi antara pimpinan atau bagian pegawai lain atau juga komunikasi yang terjadi antara orang-orang yang mempunyai kedudukan tidak sama pada posisi tidak sejalur vertical.

2.   Komunikasi Eksternal
Yaitu komunikasi yang terjadi antara pimpinan organisasi (perusahaan) dengan audience diluar organisasi. Komunikasi dengan pihak luar dapat berbentuk:
·         Eksposisi, pameran,promosi, dan publikasi
·         Komprensi pers
·         Siaran televise, radio, dan sebagainya
·         Bakti social dan pengabdian pada masyarakat.

D.  Komunikasi Menurut Aliran Informasi
Dalam Komunikasi yang paling dibutuhkan adalah sebuah informasi, karena informasi itu nantinya akan menentukan macam komunikasi komunikasi yang sedang terjadi. Dalam komunikasi menurut aliran informasi ini dapat dibedakan sebagai berikut:
1.   Komunikasi Satu arah (simplex)
Komunikasi yang terjadi satu pihak saja. Biasanya komunikasi ini terjadi dalam keadaan mendadak atau darurat.
2.   Komunikasi dua arah
Komunikasi yang terjadi secara timbal balik. Maksudnyan adalah dalam komunikasi ini dapat saling menguntungkan antara kedua belah pihak.
3.   Komunikasi Keatas
Komunikasi yang terjadi dari bawah kepada atasan
4.   Komunikasi kebawah
Komunikasi terjadi dari bawahan kepada atasan
5.  Komunikasi Kesamping
Komunikasi yang terjadi diantara orang-orang yang memiliki kedudukan sejajar.

E.   Komunikasi Menurut Jaringan Kerja
Yaitu komunikasi yang terjadi didalam sebuah organisasi atau perusahaan komunikasi yang ditetapkan dalam sebuah jaringan kerja.
Komunikasi menurut jaringan kerja dapat dibedakan menjadi:
·         Komunikasi jaringan kerja rantai
·         Komunikasi jaringan kerja lingkaran
·         Komunikasi jaringan kerja bintang

F.   Komunikasi Menurut Peranan Individu
Dalam komunikasi ini, yang sangat mempengaruhi keberhasilan dari suatu proses komunikasi adalah peranan individu. Komunikasi menurut peranan individu dapat dibedakan sebagai berikut:
  • Komunikasi antar individu dengan individu yang lain
  •  Komunikasi antar individu dengan lingkungan yang lebih luas
  • Komunikasi antar individu dengan dua kelompok atau lebih


G.  Komunikasi Menurut Jumlah yang Berkomunikasi
Komunikasi bisa terjadi sesame manusia baik kelompok atau perorangan. Oleh karena itu banyak sedikitnya jumlah yang berkomunikasi akan mempengaruhi proses komunikasi itu sendiri. Komunikasi menurut jumlah yang berkomunikasi dapat dibedakan sebagai berikut:
1.   Komunikasi Perorangan
Yaitu komunikasi yang terjadi hanya pada perorangan saja atau individual dengan bersifat pribadi. Misalkan saja cerita tentang permasalahan pribadi, dll.
2.   Komunikasi kelompok
Yaitu komunikasi yang berlangsung didalam suatu kelompok atau organisasi mengenai masalah-masalah yang menyangkut kepentingan banyak orang dalam kelompok maupun organisasi.

DAFTAR PUSTAKA

Drs. Djoko Purwanto, M.B.A.Komunikasi Bisnis Edisi 3, Penerbit Erlangga.
http://www.usaharumahan19.com/2016/06/pengertian-macam-komunikasi-bisnis.html



Minggu, 24 September 2017

Softskill Komunikasi Bisnis

Pengertian Komunikasi Bisnis
Proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur (jenjang / level) dan sistem organisasi yang kondusif. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif, yaitu agar pihak lain mengerti dan tahu, tetapi juga haruslah persuasif (membujuk), agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan.
Proses Komunikasi
Menurut Bovee dan Thill dalam buku Business Communication Today yaitu :
1.      Mempunyai ide atau gagasan
2.      Mengubah ide menjadi suatu pesan
3.      Menyampaikan pesan
4.      Menerima pesan
5.      Menafsirkan pesan
6.      Umpan balik kepada pengirim
Bagaimana Komunikasi yang Efektif
Dalam kaitannya komunikasi yang efektif sebaiknya dilakuakan dengan cara :
1.      Berhadapan langsung
2.      Mendengarkan dengan baik
3.      Mempertahankan kontak mata
4.      Mempertahankan sikap terbuka / ramah
5.      Tetap relax
Hambatan dalam Komunikasi
1.      Hambatan Personal
Hambatan personal biasanya terjadi pada komunikasi, baik kominikator maupun komunikan. Hambatan personal ini meliputi sikap, emosi, stereotype, prasangka.
2.      Hambatan Budaya
Hambatan budaya biasanya perbedaan dengan orang itu lakukan yang memiliki kebudayaan dan latara belakang yang berbeda. Hambatan ini meliputi bahasa, kepercayaan dan keyakinan.
3.      Hambatan Fisik
Hambatan fisik biasanya dapat mempengaruhi efektivitas komunikasi dan mencakup panggilan telepon, jarak antar individu, dan radio.
4.      Hambatan Lingkungan
Hambatan lingkungan biasanya yang disebabkan oleh manusia sebagai komunikasi. Pesan yang disampaikan oleh komunikator dapat mengalami gangguan oleh faktor lingkungan, hambatan inipun mencakup tingkat aktifitas, kenyamanan, serta waktu.

Sumber buku :
  • Drs. Djoko Purwanto (2010). Komunikasi Bisnis Edisi 4. Penerbit Erlangga. PT. Gelora Askara Pratama.
  • Tata Sutabri, S.Kom., MMSI (2016). Sistem Informasi Manajemen (Edisi Revisi). Penerbit ANDI. PT. ANDI OFFSET.
Dirangkum oleh :
Nama   : Ade Riana Hazwar
Kelas   : 4EA33
NPM   : 1D214242

Minggu, 27 November 2016

Kondisi Perkoprasian di Indonesia

Perkembangan koperasi di Indonesia saat ini sudah bergerak menuju sistem koperasi yang otonom yang dilebihkan ke arah jasa pelayanan, pelayanan infrastruktur daerah tersebut. Pemerintah didaerah dapat mendorong pengembangan lembaga dan pemusatan koperasi di bidang jasa keuangan untuk dilakukan pada tingkat kabupaten agar dana arus perkoperasian daerah menjadi lebih seimbang dan memperhatikan kepentingan daerah. Fungsi pusat koperasi menjaga likuiditas juga dapat memainkan peran pengawasan dan perbaikan manajemen hingga pengembangan sistem asuransi tabungan yang dapat di integrasikan dalam sistem asuransi nasional. Dalam kerangka otonomi daerah perlu penataan lembaga keuangan.
Koperasi secara umum dapat dikelompokkan menjadi koperasi konsumen, koperasi produsen, dan koperasi kredit usaha (jasa keuangan). Koperasi dapat pula dikelompokkan berdasarkan jenis usahanya, yaitu sebagai berikut :
  •  Koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang melayani kegiatan Peminjaman dan penyimpanan uang para anggotanya. 
  • Koperasi konsumsi adalah koperasi yang usahanya memenuhi kebutuhan sehari-hari anggota koperasi.
  • Koperasi produksi adalah koperasi yang anggotanya menghasilkan produk dan kemudian dijual atau dipasarkan melalui koperasi.

 Berdasarkan keanggotaannya, koperasi dapat dibedakan menjadi berikut 
  • Koperasi Unit Desa (KUD) adalah koperasi yang beranggota kan masyarakat pedesaan dan melayani kebutuhannya, terutama kebutuhan dibidang pertanian. 
  • Koperasi Pasar adalah koperasi yang beranggotakan pedagang pasar.
  • Koperasi Sekolah adalah koperasi yang beranggotakan siswa-siswa sekolah, karyawan sekolah dan guru. 
  • Koperasi Pegawai Negeri adalah koperasi yang beranggotakan pegawai negeri.

Sama dengan hal nya dengan ilmu ekonomi, tetapi didalam koperasi ini lebih mengutamakan kekeluargaan yang mendasarkan kerjasama antar anggota koperasi. Mengutamakan keanggotaan yang tidak berdasarkan kekuatan modal berdasarkan pemilikan usaha , walaupun kecil tetap bisa mengambil keuntungan tersebut untuk membangun usaha yang besar dan dapat berkembang pesat sesuai keinginan kita, dan jika semakin besar maka keuntungan semakin besar untuk di dapat. Dilihat secara kualitas, koperasi Indonesia sudah terlihat secara kualitas.

Keanggotaan koperasi bersifat terbuka dan sukarela
Keanggotaan koperasi tidak membedakan suku, ras, derajat maupun agama.  Setiap anggota koperasi mempunyai kepentingan bersama-sama. Setiap anggota mempunyai hak dan kewajiban sama, jadi koperasi itu oleh anggota dan untuk anggota.

Menurut Agus Muharam, sejak tahun 2010, Kementerian Koperasi dan UKM menggagas program Gerakan Masyarakat Sadar Koperasi (Gemaskop). Ada tiga tujuan yang ingin dicapai dalam gerakan ini, yakni mengajak sebanyak-banyak masyarakat Indonesia untuk berkoperasi, membenahi koperasi-koperasi yang ada untuk berkoperasi sesuai dengan nilai dan prinsip koperasi, lalu membangun koperasi berskala besar yang memiliki daya saing di tingkat nasional dan internasional.

Sampai saat ini yaitu tahun 2014 Gemaskop pun masih genjar dilakukan. Untuk itu, pemerintah setiap tahun melaksanakan gerakan masyarakat sadar koperasi (Gemaskop) sebagai upaya meningkatkan kemauan masyarakat berkoperasi. Khususnya mereka di pelosok perdesaan.
Dengan koperasi, masyarakat atau anggota koperasi bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah. Anggota juga bisa mendapat pinjaman modal usaha melalui koperasi. Inilah peran koperasi untuk melindungi anggotanya dari cengkeraman para rentenir yang bergentayangan di desa-desa.

Dengan gerakan yang positif dari pemerintah dalam memajukan perkoperasian di Indonesia, pelaku usaha mikro semakin banyak bergabung atau membentuk koperasi, jika demikian maka perkembangan ekonomi di Indonesia meningkat dan menimbulkan kemajuan bagi masyarakat tentunya.

Senin, 24 Oktober 2016

Rangkuman Koperasi Beserta Soal Softskill

Rangkuman Koperasi :
   Umumnya koperasi dikenal sebagai perkumpulan orang-orang yang secara sukarela mempersatukan diri untuk mencapai kepentingan ekonomi atau menyelenggarakan usaha bersama melalui pembentukan suatu perkumpulan yang diawasi secara demokratis.
      Untuk permodalannya orang-orang yang menjadi anggota perkumpulan ini, memberikan sejumlah uang simpanan yang sesuai degan kemampuannya masing-masing. Atas segala kemungkinan kerugian yang diderita, para anggota perkumpulan itu dari mulai berdirinya telah sepakat untuk memikulnya secara bersama ; demikan pula segala manfaat dari usaha yang diperoleh untuk dinikmati secara bersama-sama ; ringan sama dijinjing, berat sama dipikul.
       Di Indonesia pengertian koperasi menurut Undang – Undang tentang pokok-pokok perkoperasian adalah sebagai berikut: “Organisasi ekonomi rakyat yang berwatak social, beranggotakan orang-orang atau badan hokum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan.
      Koperasi Indonesia adalah perkumpulan orang-orang dan bukan perkumpulan modal. Kebiasaan hidup tolong-menolong dalam lingkungan masyarakat baik di kota-kota kecil maupun di pedesaan lebih banyak dikenal sebagai usaha gotong-royong yang dilakukan secara spontan tanpa ikatan-ikatan organisasi atau peraturan-peraturan tertulis. Gotong – royong tampak mengambil peranan yang penting terutama dikalangan masyarakat yang hidup dipedesaan, lebih-lebih dikala ada pekerjaan yang menyangkut kepentingan orang banyak.
            Perbedaan koperasi dan gotong-royong tradisional:
  1. Mempunyai ketentuan atau peraturan tertulis, sedangkan tidak mempunyai peraturan tertulis dam ketentuan-ketentuan berlaku. 
  2. Waktu kegiatan/usaha teratur dan terus menerus,sedangkan waktu kegiatan /usaha tidak teratur dan terus menerus.
  3. Bertindak rasional dan efesien, sedangkan bertindak lebih berdasarkan atas timbang rasa satu sama lain.
  4. Mempunysi cara-cara perencanaan pengorganisasian pelaksanaan dan pengawasan secara teratur,tetap dan terus –menerus, sedangkan lebih berdasrkan atas kegiatan-kegiatan yang spontan dan pengawasan bersama.
  5.  Mempunyai kedudukan badan hokum, sedangkan bukan merpakan badan hokum.
  6. Bersifat dinamis dan peka terhadap kemajuan ilmu penegtahuan teknologi, sedangkan lebih bersifat statis dan tradisional.
  7. Hubunag antara anggota dengan lainnya dan hubugan sesama orang dilakukan secara lugass dan objektif, sedangkan hubungan kurang lugas dan kurang objektif.

    Artinya koperasi dalam kegiatan turut mengambil bagian tercapainya kehidupan ekonomi yang sejahterah, baik bagi orang-orang yang menjadi anggota perkumpilan itu sendiri maupun untuk masyarakat di sekitarnya.


   Karena koperasi adalah milik bersama yang perlu dijaga dan diawasi sendiri oleh para anggotnya menurut cara-cara yang demokratis, maka koperasi juga disebut perkumpulan orang-orang yang direncanakan,diselenggarakan, dan diawasi secara demokratis.

SOAL SOFTSKILL
Nama kelompok :
·         Ade Riana Hazwar (1D214242)
·         Fildzah Rahma (14214230)
·         M. Fariz Zhafiri (17214229)
·         Muthiah Bonita (17214661)
·         Rizki Ramadhan (19214647)
·         Revaldy Ridwan (19214117)

  1. Sebutkan pengertian koperasi indonesia?
  2.  Mengapa koperasi disebut sebagai organisasi ekonomi?
  3. Mengapa disebut bahwa koperasi adalah organisasi yang dikelola secara demokratis?
  4. Apakah bedanya koperasi ikut merupakan dengan perkumpulan yang berdasarkan atas kegemaran atau hobi? Apa pula bedanya dengan perusahaan-perusahaan perseroan yang berdasarkan atas modal?
  5.  Mengapa koperasi ikut merupakan bagian dari tata susunan ekonomi?
  6. Sebutkan contoh-contoh koperasi melakukan secara nyata usaha-usaha bersama untuk kepentingan bersama para anggota dan masyarakat sekitarnya?
  7.  Sebutkan ciri-ciri koperasi dan gotong royong tradisional?
  8.   Mengapa koperasi disebut usaha bersama atas azas kekeluargaan dan semangat atau jiwa gotong royong ?
  9.  Terangkan dengan singkat apakah maksudnya koperasi sebagai badan hukum itu?

Jawaban :
  1. Koperasi menurut undang undang tentang pokok-pokok perkoperasian adalah organisasi ekonomi rakyat yang berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan. Koperasi indonesia adalah perkumpulan orang-orang dan bukan perkumpulan modal.
  2. Karna koperasi koperasi sebagai organisasi ekonomi kegiatannya lebih rasional dan lebih luas dari pada gotong royong. Karna koperasi timbul berdasarkan kebutuhan dari orang-orang akan suatu organisasi yang benar-benar dianggap mampu berkerja secara lugas menurut norma-norma usaha, tetapi tetap memelihara kegotong royongan dan kekeluargaan.
  3. Karena koperasi kegiatannya lebih memetingkan kepentingan bersama dalam hal gotong royong.
  4. Koperasi : bukan perkumpulan yang berdasarkan modal yang usaha nya berlandaskan pada tujuan untuk mencari laba yang sebesar besarnya, tetapi koperasi adalah perkumpulan orang-orang yang merupakan pelayakan akan kebutuhan ekonomi dan para anggotanya.
  5. Karena koperasi dalam kegiatannya turut mengambil bagian dari tercapainya kehidupan ekonomi yang sejahtera, baik bagi orang-orang yang menjadi anggota perkumpulan itu sendiri maupun masyarakat disekitarnya.
  6. Contoh koperasi simpan pinjam suatu desa
  7.  Koperasi mempunyai ketentuan atau peraturan tertulis sedangkan gotong royong tradisonal tidak mempunyai ketentuan atau peraturan-peraturan tertulis.Waktu kegiatan atau usaha teratur dan terus menerus sedangkan waktu kegiatan usaha tidak teratur dan tidak terus menerus.Bertindak rasional dan efisien sedangkan bertindak berdasarkan atas timbang rasa satu sama lain. 
  8. Karena koperasi adalah milik bersama yang perlu dijaga dan diawasi sendiri oleh para anggota menurut cara-cara yang demokratis.
  9. Karena ada ketentuan yang berdasarkan undang undang yang telah dibuat dalam oraganisasi ekonomi.

Jumat, 29 Mei 2015

Noun Phrase and Articles

Noun Phrase ( Exercise 3)
The noun phrase a group of words that ends with a noun. It can contain determiners like the, a, this, few, some, any, etc.
The example sentences:
there are (less / fewer) students in this room than in the next room.
Why i choose fewer because the room can be counted and less just cannot be counted like milk, sugar, and etc. But less sugar it is possible non-count nouns.
And the example 2 :
I would (a few / a little) salt on my vegetables
I choose a little because salt is setences of count and non-count nouns, if you choose a few this noun count, what a salt can be count? Mybe no. Because a salt not be counted, so you must be a little.

Articles (Exercise 4)
A, and an, precede only singular count noun; they mean one.
Example senteces:
The judges asked a witness to tell the truth.
    THE This conditional indicate something was already know about or something common knowladge. And A  for to introduce a subject which has not been previously mentioned.
Well to the next example:
A Statue of Liberty was a gift of friendship from a France to the United States
Statue of Liberty is  dont use The with because of holidays, a france same this country not by The. And united must be The because certain country or countries with more than one word (except great britain).

Deteminers and Articles


Excercise 3 : Determiners
1.     There are (less / fewer) students in this room than in the next room.
(4) there are (fewer) students in this room than in the next room.
2.  I would (a few / a little) salt on my vegetables
(2) I would (a little) salt on my vegetables.

Exercise 4 : Articles
1.     ..... judge asked  ..... witness to tell ... truth
(4) the judge asked a witness to tell the truth
2.     ...... Statue of Liberty was a gift of friendship from ..... France to ..... United States
(2) A Statue of Liberty was a gift of friendship from a France to the United States

Noun Phrase ( Exercise 3)
The noun phrase a group of words that ends with a noun. It can contain determiners like the, a, this, few, some, any, etc.
The example sentences:
there are (less / fewer) students in this room than in the next room.
Why i choose fewer because the room can be counted and less just cannot be counted like milk, sugar, and etc. But less sugar it is possible non-count nouns.
And the example 2 :
I would (a few / a little) salt on my vegetables
I choose a little because salt is setences of count and non-count nouns, if you choose a few this noun count, what a salt can be count? Mybe no. Because a salt not be counted, so you must be a little.

Articles (Exercise 4)
A, and an, precede only singular count noun; they mean one.
Example senteces:
The judges asked a witness to tell the truth
·         THE This conditional indicate something was already know about or something common knowladge. And A  for to introduce a subject which has not been previously mentioned.
Well to the next example:
A Statue of Liberty was a gift of friendship from a France to the United States
Statue of Liberty is  dont use The with because of holidays, a france same this country not by The. And united must be The because certain country or countries with more than one word (except great britain).




 

aderiana Template by Ipietoon Cute Blog Design